Yogyakarta, -- Polresta Yogyakarta menggelar jumpa pers pada Jumat (21/3/2025) sore di aula lantai 3 Mapolresta Yogyakarta. Kapolresta Yogyakarta, Kombes Pol Aditya Surya Dharma, S.I.K., M.H., bersama Kasihumas AKP Sujarwo dan pejabat utama Polresta, mengumumkan kesiapan Operasi Ketupat Progo 2025 untuk pengamanan Idul Fitri 1446 H.
Sebanyak 397 personel akan dikerahkan, bekerja sama dengan TNI, Pemkot Yogyakarta, Pramuka, dan relawan. Operasi berlangsung 17 hari, fokus pada pengamanan jalur mudik, tempat ibadah, dan kawasan wisata. Empat Pospam didirikan di Pos Terpadu Teteg, Pos Pam Tugu, Pos Pam Titik 0 Km, dan Pos Bonbin, serta 14 pos pantau di tiap Polsek.
Puncak arus mudik diperkirakan terjadi pada 27–29 Maret, dan arus balik pada 5–7 April. Polresta juga menyiapkan 15 titik sekat untuk mencegah konvoi takbiran yang mengganggu ketertiban, serta menempatkan personel di 122 lapangan Salat Idul Fitri. Patroli KRYD dan penebalan Gumaton akan dilakukan untuk mengantisipasi kejahatan jalanan.
Menutup jumpa pers, Kasihumas Polresta Yogyakarta mengimbau kepada masyarakat yang akan mudik untuk selalu berhati-hati, mematuhi peraturan lalu lintas, serta menjaga barang bawaan. “Keselamatan dan kenyamanan masyarakat adalah prioritas kami dalam Operasi Ketupat Progo 2025,” tegasnya.
“Kami berharap masyarakat dapat bekerja sama dengan petugas selama Operasi Ketupat Progo 2025 berlangsung. Mari kita ciptakan suasana Idul Fitri yang aman, nyaman, dan khidmat bagi kita semua.” Ajaknya.
#Hunaspolrestayogyakarta
#poldadiy
#divisihumaspolri