Rep, Supadiyono/ Redaksi/gambar (foto) dari berbagai sumber
Gunungkidul, -- Usai sampaikan konferensi pers, Ketua DPD PSI Gunungkidul, DIY menyampaikan tantangan ke Roy Suryo, atas prilaku yang dianggap melanggar private, yakni kunjungi makam ALM Ibunda Joko Widodo di Solo.
Danang Ardianta, sampaikan kekesalanya melalui story di akun Whatsapp pada, Kamis (9/10) siang. Dalam tulisan story yang diterima redaksi bermakna tantangan kepada Roy Suryo.
"Masalah ijazah jokowi saya diam. Masalah ijazah gibran saya juga diam. Tapi untuk masalah biadap ini saya menantang Roy Suryo CS," Tulis dalam storynya.
Ungkapan melalui story whatsapp oleh ketua DPD Partai Solidaritas Indinesia, Gunungkudul tersebut, adalah bukti nyata sikap geram sehingga keluar jata-kata tantangan seperti dalam kutipan diatas.
Namun demikian, redaksi belum mendapat konfirmasi bentuk tantangan seperti apa yang dimaksud oleh ketua DPD PSI gunungkidul tersebut.
Sedangkan terkait kecaman yang sudah disampaikan ke beberapa sumber pemberitaan adalah seperti berikut.
pernyataan Beberapa waktu yang lalu viral video di beberapa platform media sosial tentang perilaku tidak beradab dimana dalam video tersebut menggambarkan bagaimana Roy Suryo, Tifa dan gerombolan nya mendatangi makam almarhum Sujiati, ibunda presiden ke 7 RI bapak Joko Widodo di Solo.
Lontaran kata2 dan perilaku tidak layak dipertontokan oleh gerombolan tersebut di depan makam seseorang yang sudah meninggal. Bahkan sosok yang sudah meninggal dunia dan tidak tahu apapun tentang politik diseret dalam kepentingan politik mereka dengan cara diperolok diatas pusara makamnya. (Sumber chanel youtube agri fanani, BROJOMUSTI, BANG BILL OFFSIDE) Bagi kami Ini merupakan perbuatan biadab yang jauh dari moralitas kemanusiaan, adat istiadat orang jawa dan agama. Untuk itu kami DPD PSI Gunungkidul menyatakan sikap :
1. Mengutuk keras tindakan amoral dan biadab yang dilakukan Roy Suryo, Tifa dan gerombolanya atas perlakuan nya di makam almarhum Sujiati, ibunda Presiden ke 7 Republik Indonesia.
2. Terkait statusnya yang sudah menjadi tersangka, kami meminta Polda Metro Jaya untuk segera menahan mereka demi terciptanya masyarakat indonesia yang kondusif dan jauh dari pertikaian politik yang diakibatkan oleh ulah Roy Suryo dan gerombolan nya yang hanya membuat onar bangsa ini.
3. Makam keluarga adalah wilayah private yang tak sembarang orang masuk. Tindakan Roy Suryo cs telah melanggar privasi keluarga yang bisa diproses ke ranah hukum. Oleh karena itu, kami meminta pihak kepolisian untuk memproses kasus tersebut dengan prosedur hukum yang ada.
-------------------------------
.jpeg)
