GUNUNGKIDUL, suaradjogja.com-- Ratusan warga Kalurahan Krambilsawit, Kapanewon Saptosari, Kabupaten Gunungkidul, D.I. Yogyakarta menggelar deklarasi penolakan bank keliling atau rentenir, Kamis ( 24/04/2025 ). Penolakan ini merupakan buntut dari intimidasi yang dilakukan oleh penagih hutang terhadap Lurah Krambilsawit.
Dalam postingan akun tik tok gunungkidul_terkini, warga Krambilsawit melakukan deklarasi dengan membentangkan spanduk. Mereka menolak kehadiran rentenir karena sering berbuat kasar dengan debiturnya.
"Kami warga Krambilsawit menolak keras adanya rentenir, dari dalam maupun luar krambilsawit,"ucap warga krambilsawit dalam deklarasinya.
Mereka menolak segala bentuk intimidasi penagih hutang yang belum lama ini dialami oleh Kepala Kalurahan Krambilsawit. Deklarasi penolakan bank keliling atau rentenir ini juga merupakan puncak kemarahan warga karena telah menagih hutang secara kasar.
Karena itu, akhirnya warga berinisiatif untuk menjaga lingkunganya dari bank keliling atau rentenir. Inisiatif itu, kemudian di realisasikan dengan menggelar deklarasi penolakan. Penolakan terhadap bank keliling atau rentenir juga terjadi di Kalurahan Hargomulyo, Kapanewon Panggang.
Diberitakan sebelumnya S Lurah Krambilsawit diduga mendapat perlakuan intimidasi oleh sekelompok orang, ( 06/04/2025 ). Video perlakuan intimidasi lurah tersebut viral di media sosial Tik-tok, Facbook, dan Instagram.
Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun dari sumber terpercaya, dalam video itu S terlihat disiram air oleh orang yang ingin menagih hutang. Meski tidak ada unsur penganiayaaan, hal semacam itu tidaklah dibenarkan oleh aturan hukum.
( Kontributor Hermawan Bule )